Pelanggan Australia ini menjalankan peternakan ulat kuning, yang bisnis utamanya adalah pembiakan dan pengolahan ulat kuning. Untuk meningkatkan umur simpan dan kualitas produk, pelanggan memutuskan untuk memperkenalkan peralatan pengeringan yang efisien.
Setelah melakukan riset pasar, pelanggan menemukan bahwa metode pengeringan tradisional tidak efisien dan tidak dapat memenuhi kebutuhan produksi skala besar. Oleh karena itu, pelanggan membutuhkan mesin yang dapat mengeringkan ulat kuning dengan cepat dan efisien.
Mengapa memilih pengering microwave Shuliy?
Setelah banyak perbandingan, pelanggan ini akhirnya memilih kami mesin pengering gelombang mikro. Poin-poin berikut ini sangat menarik baginya:
- Mengeringkan ulat bambu dalam waktu singkat. Mesin pengering microwave kami mengadopsi teknologi pemanas gelombang mikro canggih, yang dapat mengeringkan ulat kuning sepenuhnya dengan 5-7,5kg/batch dan 0-40 lingkaran/menit.
- Pengeringan seragam. Selama proses pengeringan, mesin menggunakan pengeringan uap. Oleh karena itu, ulat bambu dikeringkan secara merata untuk menjaga kandungan nutrisinya.
- Mengurangi biaya operasi. Mesin ini memiliki karakteristik kinerja efisiensi tinggi dan konsumsi energi rendah, membantu pelanggan menghemat biaya.
Keunggulan ini dapat membantu usahanya, sehingga ia memilih peralatan kami. Detail pesanannya adalah sebagai berikut:
Barang | Spesifikasi | Jumlah |
Pengering gelombang mikro | Catu daya: 380V±5%, 50Hz±1%, 3p Daya keluaran gelombang mikro: 8kw Jumlah baki: 3pcs Kapasitas: 5-7,5kg/batch Frekuensi gelombang mikro: 2450MHz±50MHz Dimensi keseluruhan: 1400*1200*1600mm Kotak pemanas microwave: 1000*900*1000mm Diameter baki: 500mm Kecepatan baki: 0-40 lingkaran/menit (dapat disesuaikan) Kisaran suhu: 0-300 ℃ (dapat disesuaikan) | 1 buah |
Umpan balik pelanggan
Setelah menggunakan pengering microwave Shuliy, pelanggan ini sangat puas dengan kinerja peralatan tersebut. Proses pengeringannya cepat dan merata, serta kualitas produk meningkat secara signifikan.
Pelanggan berkata, “Pengering ini tidak hanya meningkatkan kualitas ulat bambu efisiensi pengeringan, namun juga mengurangi kerumitan pengoperasian manual, sehingga pengoperasian pertanian secara keseluruhan menjadi lebih lancar.”